Jumat, April 24, 2009
10
Betul kan? kuning akan jadi oranye. Mereka mau gabung sama si Merah sih. Padahal bagusan hijau jika bercampur dengan mas Biru. Oranye itu warna api. Kerjaannya menghanguskan. Sekedar bahasan tentang warna saja. Jangan ditanggapi serius. Kalaupun serius juga tidak masalah. Toh, mereka memilih warna lambang juga dengan serius.

Berbeda dengan yang sudah hijau dari awal. Walaupun sudah ada lama. Tapi yang suka sudah dikit. Kasihan.

Nah, kalau yang dari gabungan. Itu mending. Menyatukan dua pandangan berbeda. Kalau yang selalu ada di postingku. Aku akan bilang, "Bisa lebih bijak karena sudut pandangnya lebih banyak". Emang ini artikel siapa, Mas? Hehe Tapi ya jangan kebanyakan. Warna-warna digabung semua kan akhirnya jadi putih. Jadi kosong. Bukannya akan lebih mudah berfikir. Tapi malah sudah tidak bisa berpikir. Ya karena kebanyakan masukan jadi lebih sulit buat melangkah.

Hijau sebetulnya psikologisnya bagus loh. Orang stres pengobatannya disarankan piknik ke daerah pegunungan ya karena warna itu. Menyejukkan. Tidak enaknya, "Wah, langsung ijo matamu ngelihat uang segepok, Tro". Bahan dasar juga cakep. biru itu keasrian. Kuning hangat. Tidak panas juga tidak dingin. Meski itu warna matahari kalau siang. Jadi keindahan yang asri dan hangat. Enak gak tuh?

Kalau oranye, hawanya lain. Hangatnya hangat gimana gitu. Tapi bisa menyegarkan juga ding. Oren Jus enak, bukan? Hehe Ini gak lagi ngomongin yang pakai warna ini sendirian loh. Ini lagi ngomongin warna koalisi. Gabungan dari warna dasar.

Tiga yang menang di pilihan kemarin warna dasar semua. Peruntukannya buat yang di bawah. Biru, kuning, merah. Seperti sudah diatur. Terserah sudah yang mau menang siapa. Peduli mau dicampur-campur atau tidak, yang penting ngaduknya jangan kuat-kuat. Ntar rakyatnya pusing. Gak kasihan?

Selingan pagi. Pengen obral warna. Sindiran ringan buat mereka yang mengusung warna untuk yang katanya membawa suara rakyat. Dibawa ke mana? Bak sampah? Apa dilarung lewat kali Porong naruhnya sudah dari Sidoarjo tempat klelepnya para warga, yang suaranya ngambang? Boleh kan aku bersuara? Gak sampai berkoar kok. Boleh kan, Mas? Mba?

Terimakasih.

10 comments:

  1. Biru lagi pusing, kemarin sempat arogan
    Kuning lagi pusing, gitu aja kok marah
    merah juga pusing, soalnya gabung kuning semua pingin jadi presiden

    Mereka pusing rebutan kue kekuasaan
    Rakyat pusing mikirin kebutuhan hidup

    Demokrazy sing gedhe dimok mok sing cilik dikerasi

    BalasHapus
  2. Wah... no comment deh kalo soal politik... ^_^

    BalasHapus
  3. Komen : deleted.
    Ra mudeng soal politik.

    BalasHapus
  4. Vin...., biarlah warna2 itu memilih warna yg dia sukai sehingga mendpatkan perpaduan warna yg mrk inginkan. Hijau seperti yang dianganmu itu mmg indah. Zaman kecil dulu, bu guru sy sering bilang kl mau matanya jd sehat, pandangan jd cerah kembali, pandanglah warna hijau. Tapi kdg2 orange itu menarik juga (wl sy kurang suka sm si merah. Ngejreng kata orang sekarang, dr jauh sdh kelihatan. He, apapun warnanya yg penting aman (apabisa ya?).

    BalasHapus
  5. ingat pelajaran sd soal warna

    merah+kuning=orange
    biru+kuning=hijau
    merah+biru=banteng bintang =))

    BalasHapus
  6. bang vin tadinya rada ra mudeng tapi pas masuk ke intinya jadi ngarti deh.
    ngomongin partai yang lagi adu kuat kan. hehhehe pinter...

    sapapun pemenangnya yang penting pemimpinnya bisa memanusiakan manusia

    BalasHapus
  7. Kaya pelangi aja ya
    Mejikuhibiniu

    BalasHapus
  8. tapi si kuning kayanya lagi sibuk cari pasangan ya mas he..he..

    BalasHapus
  9. sepertinya suara rakyat itu udah dilarung lewat kali Porong bos hehe

    BalasHapus

Alhamdulillah jadi juga satu artikel lagi. Buat yang penasaran pengen komeng. Jangan ke sini. Tapi kalau penasaran pengen komen, yuk mari...

 
//add jQuery library